Sikap Masyarakat Penutur Bahasa Jawa Kromo Inggil Di Desa Blitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi Rejang Lebong Terhadap Bahawa Jawa Kromo Inggil
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan sikap masyarakat penutur bahasa Jawa kromo inggil di dusun 3 Desa Belitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan angket. Angket digunakan untuk mendapatkan data mengenai kesetiaan bahasa, kebanggaan bahasa dan kesadaran adanya norma bahasa. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif berupa informasi berbentuk kalimat yang memberi penjelasan sikap, keaktifan, kerjasama dan disiplin masyarakat dalam menuturkan bahasa Jawa Kromo Inggil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebanggaan terhadap bahasa Jawa kromominggil di Desa Belitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong memiliki jumlah persentase 14 %. Kesetiaan Bahasa (language Loyalty). Kesetiaan bahasa masyarakat memiliki jumlah persentase 15 %. Norma Bahasa (Awareness of the Norm) memiliki jumlah persentase 29 %. Dari hasil perolehan persentase ketiga komponen diatas, diperoleh rata-rata 19 %. Sehingga sikap yang dimiliki masyarakat Desa Belitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong terhadap bahasa Jawa kromo inggil sangat kurang (bersikap negatif).
Authors who publish with JPT: Jurnal Pendidikan Tematik journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the JPT: Jurnal Pendidikan Tematik journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or edit it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.