Perbedaan Hasil Belajar Masa Pembelajaran Daring dengan Pembelajaran Luring pada Mata Pelajaran Penjaskes Kelas V di SD Negeri 24 Kota Bengkulu

  • Nisa Ahksani UIN FATMAWATI BENGKULU
  • Sukarno UIN FATMAWATI BENGKULU
  • Erik Perdana Putra UIN FATMAWATI BENGKULU
Keywords: Hasil belajar, Pembelajaran Daring, Pembelajaran Luring

Abstract

Pembelajaran dapat dimaknai sebagai suatu proses pencerahan yang dilakukan guru untuk membantu siswa mendapatkan pembelajaran dan kemampuan melalui bahan pembelajaran yang diberikan. Pada masa pembelajaran daring, tentunya hasil belajar tiap mata pelajaran siswa akan berbeda dengan hasil belajar pada masa pembelajaran normal, terkhusus pada mata pelajaran penjaskes dimana pada mata pelajaran penjaskes, nilai keterampilan yang diambil lebih banyak melalui kegiatan praktek. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adakah perbedaan hasil belajar pada mata pelajaran penjaskes kelas V di SD Negeri 24 Kota Bengkulu pada masa pembelajaran daring dengan pembelajaran luring. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar pada mata pelajaran penjaskes kelas V di SD Negeri 24 Kota Bengkulu pada masa pembelajaran daring dengan pembelajaran luring. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif pendekatan komparatif. Tipe penelitian ini seperti juga tipe penelitian yang lain bersifat expost-facto. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan hasil test statistics uji wilcoxon diketahui bahwa nilai asymp.sig (2-tailed) bernilai 0,007. Karena nilai asymp.sig (2-tailed) 0,007  lebih kecil dari alpha 5%, maka dapat disimpulkan bahwa Ho diterima yang artinya bahwa terdapat perbedaan nilai rapot untuk metode belajar daring dan luring.

References

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Bambang, Warsita. 2018. Teori Belajar Robert M. Gagne dan Implikasinya pada Pentingnya Pusat Sumber Belajar. Jurnal Teknodi. Vol. 12. No. 1:113.
Dewi. 2021. Dampak Covid-19 terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan. Vol. 2. No. 1:58.
Ekantini, Anita. Efektivitas Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPA di Masa Pandemi Covid-19: Studi Komparasi Pembelajaran Luring dan Daring pada Mata Pelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Madrasah. Vol.5. No.2 187-192
Ekayani, Putu L N, “Pentingnya Penggunaan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa”, https://www.researchgate.net/publication, diakses 17 Desember 2021.
Emzir. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta:Rajawali Pers.
Fatayan, Arum dkk. 2022. Efektivitas Waktu Pembelajaran Penjaskes Sekolah Dasar Secara Daring pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Basicedu. Vol. 6. No. 3 4841-4847
Fathurrohman, M. 2017. Belajar dan Pembelajaran Modern. Yogyakarta:Garudhawaca.
Hidayah, L Nurul .2021. Variasi Tugas dan Aktivitas Pembelajaran di Sekolah Dasar pada Masa Pandemi Corona. Jurnal Pendidikan Edutama. Vol.8. No. 1.
Hidayat, Wahyu. 2004. Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jogjakarta:Gre Publishing.
Husein, Hamdan. “Model Pengembangan Media Pembelajaran Adaptif di Sekolah Dasar”, Jurnal Madrasah Ibtidaiyah, Vol. 5, No. 1 (2019), hal. 33.
Ide Proposal Skripsi. Studi Dokumentasi sebagai Metode Pengumpulan Data. 17Desember2021
KEMENDIKBUD. 2021.Surat Edaran Mendikbud No 4 Tentang Pelaksanaan Kebijakan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus (COVID-19).
Pingge. 2016. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Kota Tambolaka. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar Ahmad Dahlan. Vol. 2. No. 1:150.
Prastowo, Andi. 2017. Menyusun Rencana Pelaksanaan (RPP) Tematik Terpadu. Jakarta:Prenadamendia Group.
Pratama Erwan, R dan Mulyati Sri. 2020. Pembelajaran Daring dan Luring pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Gagasan Pendidikan Indonesia. Vol. 1. No. 2 49-59
Radar Semarang.id.2021. “Pembelajaran Penjas di Masa Pandemi Covid-19.
Rahayu. Strategi Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Bandung:Alfabeta.
Rif’iy, Qomarrullah. 2014. Model Aktivitas Belajar Gerak Berbasis Permainan Sebagai Materi Ajar Pendidikan Jasmani. Indonesian Journal of Sports Science. Vol. 1, No. 1:78.
Sam’s, Hartiny. R. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta:Teras.
Saryono, dkk. 2011. Meta Analisis Pengaruh Pembelajaran Pendekatan Taktik (TgfU) Terhadap Pengembangan Aspek Kognitif Siswa dalam Pendidikan Jasmani. Jurnal Nasional Pendidikan Jasamani dan Ilmu Keolahragaan, Vol. 144. No. 2:146.
Setia, L Anggi. 2017. Kebijakan Pendidikan Jasmani dalam Pendidikan, Jurnal Olahraga.. Vol. 3. No. 1:9.
Sriwidadi, Teguh. 2011. Penggunaan Uji Man-Whitney pada Analisis Pengaruh Pelatihan Wiraniaga dalam Penjualan Produk Baru. JurnalBinus Business Review. Vol.2. No.2 751-762.
Sudjana, Nana. 2001. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sugiyono. 2017. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
_ _ _ _ _. 2019. Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta.
Suherman W S. 2018. Kurikulum Pendidikan Jasmani dan Teori hingga Evaluasi Kurikulum. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Sukardi. 2009. Evaluasi Pendidikan Prinsip & Operasional . Jakarta Timur:PT:Bumi Aksara.
Supriyadi, M. 2018. Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Vol. 1. No. 2:7.
Suryabrata, Sumandi. 2008. Metodologi Penelitian. Jakarta:PT:RajaGrafindo Prasada.
Suseno, Hadi. 2017. Desain Pengembangan Kurikulum 2013 di Madrasah. Depok:Kencana.
Sutiah. 2019. Budaya Belajar dan Inovasi Pembelajaran PAI. Sidoarjo:Nizamia Learning Center.
Utama, Bandi AM. 2011. Pembentukan Karakter Anak Melalui Aktivitas Bermain dalam Pendidikan Jasmani. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Vol. 8. No. 1:2.
WHO, Pertanyaan dan Jawaban terkait Coronavirus, https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public. Diakses 17 Desmber 2021.
Yulianan, Meda dkk. 2020. Pembelajaran Daring Untuk Pendidik. Teori dan Penerapan. Yayasan Kita Menulis.
Yusuf Muri. 2017. Metode Penelitian. Jakarta: Kencana.
Published
2022-02-28
How to Cite
Nisa Ahksani, Sukarno, & Erik Perdana Putra. (2022). Perbedaan Hasil Belajar Masa Pembelajaran Daring dengan Pembelajaran Luring pada Mata Pelajaran Penjaskes Kelas V di SD Negeri 24 Kota Bengkulu . GHAITSA : Islamic Education Journal , 3(1), 60-71. https://doi.org/10.62159/ghaitsa.v3i1.446
Section
Articles